Antisipasi Kenakalan Remaja, Polres Padang Panjang Temui Orang Tua dan Tokoh Masyarakat

Polres Padang Panjang sosialisikan tentang kenakalan remaja
Sumber :
  • Diskominfo Padang Padang

Padang – Antisipasi kenakalan remaja di wilayah Kelurahan Tanah Pak Lambik (TPL), Polres Padang Panjang gelar sosialisasi kepada orang tua, tokoh masyarakat dan unsur lembaga kelurahan di Aula Kantor Lurah TPL.

Strategi Kecamatan Padang Selatan Cegah Tawuran, Libatkan Semua Pihak

Kasat Binmas Polres AKP Irma Yolanda Nasution mengatakan pembinaan dan pengawasan anak-anak remaja ini merupakan tanggung jawab bersama yaitu para orang tua, unsur lembaga kelurahan, tokoh-tokoh masyarakat yang ada di lingkungan kelurahan.

"Jangan sampai anak-anak kita melakukan perbuatan-perbuatan yang menyimpang akan merugikan masa depan mereka nantinya. Lakukan koordinasi, kerja sama serta komunikasi dalam hal melakukan pencegahan dan penanganan hal-hal yang berkaitan dengan pergaulan anak-anak kita di TPL ini," katanya.

Pagi Tadi Polisi Gelar Rekonstruksi Kasus Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan 

Irma menjelaskan kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kegiatan sosialisasi tentang kenakalan remaja dan menjaga keamanan lingkungan sekitar.

Dengan adanya sosialisasi ini diharapkannya tingkat kenakalan remaja di TPL dapat ditekan dan dapat menciptakan lingkungan yang aman serta nyaman bagi seluruh warga.

Hasil Autopsi Ulang: Afif Maulana Tewas Akibat Jatuh Dari Ketinggian 

"Masyarakat dapat melaporkan tindak kriminal, premanisme, atau pungutan liar kepada pihak kepolisian serta membangun kerja sama yang baik antara masyarakat, kepala lingkungan, dan aparat Kepolisian,” katanya.

Sementara itu Lurah TPL Romi Saputra didampingi Ketua LPM Syariar mengucapkan terima kasih kepada Polres Padang Panjang yang telah memberikan sosialisasi di wilayah TPL. 

"Semoga dengan adanya sosialisasi ini kita bisa bersama-sama menjaga lingkungan kita dan meredam semua kenakalan remaja di TPL. Mari kita bekerja sama akan hal ini," ujar Romi Saputra.