Puluhan Tahun Jalan Rusak, Bupati Safaruddin Wujudkan Impian Warga Bukit Talao Miliki Jalan Mulus
- Istimewa
Padang – Bupati Safaruddin Datuak Bandaro Rajo wujudkan impian masyarakat Jorong Bukit Talago, Nagari Gunuang Malintang, Kecamatan Pangkalan miliki jalan mulus beraspal beton.
Hal ini ditandai dengan pengguntingan pita oleh Bupati Lima Puluh Kota, Safaruddin Dt.Bandaro Rajo di ruas jalan provinsi Pangkalan-Kapur IX yang berpuluh tahun jalan sepanjang 4 KM tersebut rusak.
“Alhamdulillah, ruas jalan yang selama ini diharapkan masyarakat Bukit Talao baru tahun ini dapat kami realisasikan. Semoga dapat dimaksimalkan masyarakat dalam menunjang aktivitas keseharian untuk meningkatkan perekonomian di Nagari Gunuang Malintang," ujar Bupati Lima Puluh Kota.
Bupati menjelaskan, perbaikan infrastruktur jalan merupakan prioritas daerah setelah pembangunan sumber daya manusia, sebagaimana yang dijanjikan.
"Misi daerah pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) juga menyebutkan perlu ditingkatkan pembangunan infrastruktur secara terpadu yang mendorong pertumbuhan ekonomi dan kualitas kehidupan yang lebih baik," kata mantan Ketua DPRD itu.
Ia menjelaskan bahwa peningkatan infrastruktur jalan dilakukan melalui peningkatan spesifikasi ruas jalan dan jembatan mempertimbangkan pertumbuhan ekonomi kawasan unggulan, pengembangan wilayah, aspek kebencanaan serta mendukung proyek nasional di daerah.
“Perbaikan infrastruktur jalan dan jembatan ditujukan untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi berbasis nagari dan sekali lagi ini merupakan prioritas daerah, sehingga kita tak ingin pekerjaannya nanti tidak maksimal,” ujar Safaruddin.
Ia menjelaskan bahwa Kecamatan Gunuang Malintang selain kawasan unggulan pertanian gambir, sinkronisasi program/kegiatan infrastruktur dengan Pemerintah Provinsi Sumatra Barat, wilayah ini memberikan dampak berganda tidak saja kelancaran mobilitas orang, barang dan jasa juga akan memicu perkembangan wilayah dan kepariwisataan.
“Pada dasarnya kita ingin menyentuh peningkatan infrastruktur di seluruh nagari, sebab bagi Lima Puluh Kota, nagari merupakan poros pembangunan, ini akan kita laksanakan secara bertahap,” kata Bupati Safaruddin.
Ia berharap masyarakat nantinya dapat menjaga fasilitas yang dibangun ini dengan baik.
"Semoga jalan yang dibangun dari Koto Masjid- Bukik Talao ini dapat bermanfaat bagi masyarakat dan pembangunan-pembangunan lainnya dapat kami lanjutkan kedepan yang akan bermuara pada kesejahteraan masyarakat Gunuang Malintang,” ujarnya.
Sementara itu, Syafrial, tokoh masyarakat Bukit Talao yang berkesempatan memberikan sambutan tidak mampu menyembunyikan kebahagiannya.
"Hampir 20 tahun masyarakat menginginkan jalan di Bukik Talao ini di aspal hotmix, namun kepastian untuk pembangunan jalan itu sebelumnya tak kunjung didapatkan, meski berulang kali telah memberikan proposal untuk pembangunan jalan dan pada pemerintahan Bapak Safaruddinlah pembangunan jalan ini akhirnya diaspal. Kami pantas mengucapkan terimakasih dan apresiasi kepada bupati Safaruddin, ” ujarnya.
Hal senada juga disampaikan Trimah (58 tahun), warga Temanggung, Jawa Tengah yang ikut program transmigrasi dan telah bermukim di Jorong Bukit Talao semenjak tahun 1985 itu juga sumringah kala Bupati meresmikan secara resmi jalan ruas.
"Hampir 40 tahun kami mengikuti program transmigrasi, akhirnya ruas jalan yang kami lalui setiap hari dan sebagai urat nadi perekonomian Jorong Bukit Talao dusentuh Pemerintah Kabupaten Lima. Sebagai masyarakat Jorong Bukit Talao kami mengucapkan terima kasih atas perhatian yang Bupati Safaruddin berikan," kata Trimah.
Trimah juga berharap dan menitip pesan, agar perhatian Pemkab Lima Puluh Kota menyentuh sektor lainnya seperti jaminan kesehatan gratis, beasiswa pendidikan, hingga program pemberdayaan masyarakat.