Menjelajah Warisan Budaya Minangkabau di Museum Bustanil Arifin Padang Panjang

Museum Bustanil Arifin Padang Panjang
Sumber :
  • Diskominfo Padang Panjang

Bagi yang ingin beristirahat sejenak, tersedia tempat duduk dan gazebo di dalam taman. Pengunjung dapat bersantai sambil menikmati panorama sekitar museum yang menenangkan. Selain itu, terdapat musala dan toilet yang bersih untuk menunjang kenyamanan pengunjung.

Hari Ini Partai Gerindra Sumbar Buka Pendaftaran Cakada

Diketahui, Museum Bustanil Arifin didirikan pada 8 Agustus 1988 dan diresmikan pada 17 Desember 1990. Awalnya, museum ini bernama Yayasan Dokumentasi dan Informasi Kebudayaan Minangkabau (YDIKM) dan dikelola oleh keluarga besar Bustanil Arifin.

Pada 1 Desember 2015, bertepatan dengan Hari Jadi Kota (HJK) Padang Panjang ke-225, dilakukanlah serah terima hibah dari keluarga besar Bustanil Arifin kepada Pemerintah Kota Padang Panjang.

Kasus Kematian Akibat Diare di Pesisir Selatan Terus Bertambah

Sebagai bentuk penghargaan atas jasa Bustanil Arifin, putra Padang Panjang yang pernah menjabat sebagai Kepala Badan Urusan Logistik (Bulog) dan Menteri Koperasi, museum ini pun dinamai dengan namanya.