Walikota Padang Kutuk Keras Perbuatan Asusila
- Pixabay
Padang – Walikota Padang, Sumatera Barat, Hendri Septa mengutuk keras perbuatan asusila yang marak terjadi akhir-akhir ini. Menurutnya perbuatan itu sama sekali tidak dapat ditolerir lantaran merugikan korban yang pada umumnya perempuan dan kebanyakan anak-anak.
Ia menyinggung beberapa kasus asusila terjadi beberapa waktu belakangan, di antaranya dua anak mendapat kekerasan seksual dari keluarganya sendiri, dan perilaku asusila yang dilakukan di sekolah. Kejadian ini membuat korban menjadi traumatik.
"Tentunya kami mengutuk dan tidak mentolerir tindakan pelecehan seksual,"kata Hendri Septa, dikutip dari siaran persnya, Kamis 2 November 2023.
Hendri memastikan jika Pemko Padang tidak akan diam atas aksi pelecehan seksual yang menimpa warganya.
Disamping ikut mengayomi dan melindungi korban, ia pun berharap dukungan dari masyarakat dan seluruh pihak untuk terus istiqomah dalam melindungi korban pelecehan seksual.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Yopi Krislova mengatakan, pihaknya telah melakukan perlindungan terhadap korban pelecehan seksual.
"Untuk mengatasi traumatik korban, psikolog pun kita kerahkan,"tutupnya.