Manajemen MTI Canduang Adakan Pertemuan Terbuka, Ini Pembahasannya
- Istimewa
Padang – Pasca kasus asusila yang dilakukan oknum guru terhadap puluhan santri, Manajemen MTI Canduang lakukan pertemuan untuk berkomunikasi dengan orang tua dan masyarakat pada Minggu 28 Juli 2024.
Humas Yayasan Khairul Anwar mengatakan lewat siaran persnya, pihak yayasan memahami kekhawatiran yang dirasakan oleh orang tua dan masyarakat atas kejadian ini.
"Oleh karena itu, Manajemen PP MTI Canduang berkomitmen untuk berkomunikasi secara terbuka dan transparan melalui pertemuan terbuka dengan orang tua dan wali santri untuk memberikan informasi terbaru mengenai perkembangan kasus ini, menjawab pertanyaan, dan mendengarkan masukan yang mungkin bermanfaat," ujarnya.
Kemudian, untuk membuka saluran komunikasi khusus untuk menangani pertanyaan dan kekhawatiran dari masyarakat maka bisa menghubungi melalui nomor telepon 0821-2255-1928 atau email ke informasi@mticanduang.sch.id.
Sementara itu, untuk komitmen terhadap nilai-nilai pendidikan di PP MTI Canduang yang menghargai nilai-nilai moral dan etika yang menjadi fondasi pendidikan membuat pihak manajemen untuk semakin berkomitmen dalam menjaga integritas lembaga pendidikan.
"Kami bertekad untuk memastikan bahwa setiap santri mendapatkan pendidikan yang layak, aman, dan bermartabat. Kemudian juga menghimbau kepada seluruh pihak, termasuk media dan masyarakat umum, untuk mendukung proses hukum yang sedang berlangsung dan memberikan ruang bagi kami untuk menyelesaikan masalah ini dengan baik," kata Khairul Anwar.
Ia berharap dalam rangka upaya pemulihan trauma para korban, dengan tidak menampilkan foto ataupun video korban dan tidak menulis secara jelas identitas dan latar belakang para korban. Kami berkomitmen untuk memberikan informasi terbaru seiring dengan perkembangan kasus ini.
"Manajemen PP MTI Canduang berharap agar permasalahan ini dapat segera diselesaikan dengan baik dan adil, demi kepentingan bersama dan masa depan pendidikan yang lebih baik. Kami berterima kasih atas pengertian dan dukungan semua pihak dalam menghadapi situasi ini," ujarnya.