Keren, SMAK Padang Bikin Pupuk Organik Cair Dari Darah Sapi
- Padang Viva
“Pupuk cair ini memiliki keunggulan yang sangat besar bagi petani. Selain ramah lingkungan, pupuk ini juga efektif dalam meningkatkan hasil panen,” ujar Sylvi dikutip dari keterangan resminya, Sabtu 21 September 2024.
Sylvi bilang, dengan adanya penandatanganan komitmen replikasi nasional, KemenPAN-RB, diharapkan inovasi ini bisa diterapkan secara lebih luas di berbagai wilayah di Sumatera Barat, bahkan di Indonesia.
KemenPAN-RB kata Sylvi, juga berkomitmen untuk terus mendorong instansi pemerintah lainnya agar selalu menciptakan inovasi demi pelayanan publik yang lebih baik.
"Dengan berbagai keunggulan yang dimilikinya, POC Darsa Rupawan, tidak hanya berperan dalam menjaga kelestarian lingkungan, tetapi juga dapat meningkatkan kesejahteraan petani di Indonesia,"ujarnya.
Diketahui, acara penandatanganan itu, sudah dilaksanakan pada Kamis kemarin di ruang Aula TUK SMK SMAK Padang. Dihadiri, Asisten Deputi KemenPAN-RB, Ajib Rakhmawanto, Sekretaris BPSDMI, Jonni Afrizon, dan Kepala SMK SMAK Padang, Nasir.
POC Darsa Rupawan merupakan terobosan yang dibuat oleh siswa SMK SMAK Padang pada tahun 2012 dan sudah dipatenkan pada tahun 2017 oleh Kementerian Hukum dan HAM. Inovasi ini memanfaatkan darah sapi yang umumnya terbuang sia-sia di RPH.
Menurut Ajib Rakhmawanto, dengan pemanfaatan darah sapi ini, lingkungan sekitar RPH menjadi lebih bersih, dan limbah yang sebelumnya menjadi masalah kini dapat diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat.