Layanan Makin Digital, Makin Sadar Membayar

Mobile JKN dengan beragam layanan.
Sumber :
  • Dok.BPJS Kesehatan

Kemudahan ini sejalan yang diungkapkan Dirut BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, bahwa layanan BPJS Kesehatan terus berinovasi dengan beragam kanal layanan informasi, administrasi, dan penanganan pengaduan tanpa harus tatap muka. Selain Mobile JKN, juga ada Chat Assistant JKN (CHIKA), dan Voice Interactive JKN (VIKA).

"Juga ada Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA), hingga dengan cara mengirimkan direct message di media sosial resmi BPJS Kesehatan," terang Ghufron pada HUT ke-54 BPJS Kesehatan 15 Juli 2022 lalu.

Kendati begitu, tak semua orang familiar dengan smartphone, sehingga pihaknya masih tetap memberikan layanan informasi atau edukasi layanan, hak, dan kewajiban peserta JKN-KIS secara tatap muka. Selain melalui kantor cabang, layanan juga bisa diakses melalui Mall Pelayanan Publik (MPP), Kader JKN, hingga Mobile Costumer Service (MCS) yang siap sistem jemput bola ke pelosok.

Lalu Ghufron juga mengimbau, agar masyarakat terdaftar dalam kepesertaan JKN-KIS untuk membangkitkan kembali marwah bangsa Indonesia dengan sistem gotong-royong. Tujuannya untuk mewujudkan Universal Health Coverage (UHC) di Tanah Air tahun 2024. Saat ini total warga Indonesia terlayani JKN-KIS baru 244.935.260 jiwa (89,43 persen) dari 273.879.750 jiwa total penduduk.

"Menuju UHC itu harus memenuhi sejumlah aspek. Mulai memastikan semua warga terjamin JKN 100 persen, menyediakan pelayanan kesehatan komprehensif, serta melindungi masyarakat dari pengeluaran kesehatan yang tinggi," tukasnya.

 

Cabang BPJS Kesehatan Padang, Yessy Rahmini.

Cabang BPJS Kesehatan Padang, Yessy Rahmini.

Photo :
  • Wahyu Saputra

 

Tak Henti Bersinergi

Data yang diterima VIVA Padang dari BPJS Kesehatan Cabang Padang, Selasa (30/8), tercatat penerima JKN-KIS di Sumbar hingga 1 Agustus 2022 ini mencapai 86,49 persen atau 4.847.218 dari 5.604.457 jiwa jumlah penduduk.