Alat Peraga Kampanye di Padang Panjang Mulai Ditertibkan

Penertiban APK di Padang Panjang
Sumber :
  • Diskominfo Padang Panjang

Padang – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) dan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang, mulai tertibkan Alat Peraga Kampanye (APK) yang terpasang di sepanjang zona larangan KPU.

Debat Publik Putaran Kedua Pilkada Bukittinggi 2024 Berlangsung Aman dan Lancar

Penertiban yang sudah dilakukan sejak Senin kemarin, melibatkan unsur TNI-Polri, Satpol PP Damkar, Dishub, BPKD, PPK, PPS dan Panwascam.

Tim penertiban dibagi menjadi empat. Dua tim diturunkan di kawasan Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB), dan dua tim di kawasan Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT).

KPU Sumbar Antisipasi Risiko Erupsi Marapi Saat Pilkada 2024

Ketua Bawaslu Padang Panjang, Hidayatul Fajri, menyebut jika setiap APK yang tidak sesuai dengan aturan dibongkar dan ditertibkan.

"Kegiatan ini dilakukan setelah tiga hari sebelumnya pada 12 Januari lalu, kami sudah menyurati partai politik (parpol) agar setiap APK yang terpasang tidak sesuai dengan aturan KPU, silakan dibongkar secara mandiri. Namun ternyata setelah kami turun ke lapangan, masih banyak APK yang dipasang tidak sesuai aturan seperti di jalan protokol, zona merah KPU, pohon dan tiang listrik," kata Fajri dikutip dari siaran persnya, Selasa 16 Januari 2024.

KPU Bukittinggi Evaluasi Debat Publik Jelang Persiapan Putaran Kedua

Fajri menambahkan, dalam penertiban hanya ditemukan baliho yang melanggar pemasangan. Tidak ada baliho yang melanggar materi seperti baliho yang isinya ada kata-kata negatif dan lainnya.

Ia menjelaskan, ini baru tahapan pertama yang dilakukan untuk penertiban APK. Nanti akan ada lagi tahapan kedua dan tahapan ketiga pada saat masa minggu tenang.

Sementara itu Kasat Satpol PP Damkar, Benny, menyampaikan pihaknya sudah menugaskan tim untuk menertibkan APK sebanyak 32 orang. Mereka disebar ke seluruh wilayah Kota Padang Panjang.

"Tim akan membongkar semua APK yang menyalahi aturan. Apalagi APK yang dipasang di pohon dan tiang listrik, akan langsung ditertibkan," ujarnya.

Benny berharap, ke depan semua APK yang ada di Padang Panjang dipasang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.