Hendri Septa Kembangkan Potensi Setiap Kecamatan, Goa Pandayo Terbukti Maju

Goa Padayo
Sumber :
  • Padang Viva

"Saya buka tempat berdagang di sini semenjak adanya wisata Goa Kelelawar, saya ada jual gorengan, air mineral, makanan nasi goreng, mie instan, dan lainnya. Alhamdulillah, dengan banyaknya pengunjung, barang dagangan saya banyak yang terjual," katanya.

Komite Independen Pemantau Pemilu (KIPP) Sumbar Pantau Dugaan Money Politik di Pilkada Payakumbuh

Dia menyebutkan dulu sebelum ditemukannya Goa Kelelawar itu, kondisi di Padayo bisa dikatakan sebuah kawasan yang jarang diketahui banyak orang.

"Perekonomian masyarakat pun tidak menentu, ada yang jadi petani atau pekebun, ya seperti pekerja serabutan," ucap Romi.

Banjir Rendam 7 Kecamatan di Pesisir Selatan

Menurutnya semenjak Pemko Padang bersama Semen Padang meresmikan wisata alam di Padayo itu, banyak orang yang berkunjung. Hari Senin-Jumat itu paling sedikit yang berkunjung itu 100 orang, dan momen hari Sabtu-Minggu itu paling sedikit 300 orang.

"Kalau satu orang saja belanja di kawasan wisata ini Rp25.000 dengan jumlah kunjungan 100 orang, maka uang yang berputar itu Rp2,5 juta. Bagi kami ini, per hari saja transaksinya Rp2,5 juta itu, sangat membantu perekonomian keluarga," jelasnya.

PVMBG Turunkan Status Gunung Marapi Jadi Level II

Tidak hanya dari sisi pedagang yang merasakan betul adanya kepedulian Hendri Septa terhadap Goa Kelelawar itu, tapi Pokdarwis Padayo itu juga mengaku sangat terbantu, karena wisata Padayo terpromosi dengan baik.

Ari (39) yang dipercaya mengurus parkir kendaraan menceritakan tarif karcis bagi pengunjung yang hendak masuk ke kawasan wisata Goa Kelelawar itu, untuk dewasa Rp10.000 dan anak-anak Rp5.000 per orang. 

Halaman Selanjutnya
img_title